PERAN GURU DALAM MENJAGA KESEHATAN MENTAL PESERTA DIDIK
Abstract
Peserta didik dalam hal ini usia sekolah umur 10 s.d 19 tahun sangat rentan terjadi gangguan mental. penelitian menunjukkan, satu dari tujuh anak usia sekolah mengalami gangguan mental, depresi, kecemasan dan gangguan perilaku. Konsekuensi dari kegagalan mengatasi kondisi kesehatan mental remaja akan meluas hingga masa dewasa, berdampak buruk pada kesehatan fisik dan mental, serta membatasi peluang untuk menjalani kehidupan yang memuaskan di masa dewasa. realitas ini tentunya menjadi tanggung jawab guru di sekolah. Guru memegang peran penting dalam membimbing dan membentuk kesehatan mental anak di sekolah. Mereka harus bertindak sebagai teladan, menanamkan nilai-nilai positif, dan menciptakan lingkungan yang mendukung bagi siswa. Kesehatan mental anak dipengaruhi oleh faktor internal (seperti hereditas) dan eksternal (lingkungan keluarga dan sekolah). Guru juga harus peka terhadap tanda-tanda gangguan kesehatan mental dan siap memberikan bimbingan dan konseling yang diperlukan. Ada beberapa pendekatan yang dapat digunakan untuk membimbing anak dalam mengatasi masalah mentalnya, seperti pendekatan krisis, remedial, preventif, dan perkembangan. Dalam upaya menjaga kesehatan mental siswa, guru harus terlibat aktif dalam memahami dan mengatasi masalah-masalah yang mereka hadapi.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Arikunto Suharsimi, Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, Jakarta: Rieneka Cipta, 2002
Dede Rahmat Hidayat et al., Bimbingan Konseling Kesehatan Mental di Sekolah, Bandung: PT. Remaja Rosda Karya, 2013
Departemen Kesehatan RI & Ikatan Dokter Anak Indonesia. Pedomanan Pelaksanaan Stimulasi, Deteksi dan Intervensi Dini Tumbuh Kembang Anak di Tingkat Pelayanan Dasar. Jakarta: Depkes RI dan IDAL.2005
Elsi Novarita, “Perilaku Bolos Siswa Dan Implikasikasinya Terhadap Layanan Bimbingan Dan Konseling”, Jurnal Konseling dan Pendidikan, vol. 2, no. 2, tahun 2014
Sabrida M.Ilyas, Peran Guru Bimbingan Dan Konseling Mengatasi Trend Lgbt (Lesbian, Gay, Biseexsual, Dan Transgender) Di Sma Negeri 1 Aceh Tamiang, Jurnal Bimbingan Dan Konseling Islam, Vol.1 No1, tahun 2018
Sutrisno Hadi, Metodologi Research Jilid I, Yogyakarta: Yogya Yayasan Penerbit Psycology UGM, 1990
Syamsul Yusuf L.N. Perkembangan Peserta Didik, Jakarta: PT Rajagrafindo Persada, 2013
-------------, Psikologi Perkembangan Anak & Remaja, Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2009
Titih huriah, Metode Student Center Learning, Jakarta: Depkes RI dan IDAL. 2005
Wardhani, Rr Dina Kusuma. "Peran Kesehatan Mental Bagi Guru Dalam Proses Belajar Mengajar Di Sekolah." Prosiding Seminar Nasional Pendidikan FKIP. Vol. 1. No. 2.
Refbacks
- There are currently no refbacks.